Rabu, 24 September 2014

Hadis Shahih Abu Daud Tentang Bertelanjang

Shahih Sunan Abu Daud : " Bertelanjang "

Dari Al Miswar bin Makhramah, dia berkata: Aku membawa batu yang berat. Ketika aku sedang berjalan, ada sesuatu yang jatuh dariku —maksudnya pakaiannya terlepas— lalu Rasulullah SAW bersabda, "Ambil pakaianmu dan jangan berjalan sambil telanjang. " {Shahih: Muslim),

Dari Mu'awiyah bin Haidah, ia berkata: Aku bertanya kepada Rasulullah, "Wahai Rasulullah, apa yang harus kami perbuat dengan aurat kami?" Beliau berkata, "Jagalah aurat kamu, kecuali kepada isterimu atau budak yang ada dalam kekuasaanmu (milikmu) Saya bertanya, "Wahai Rasulullah! Bagaimana jika diantara kami?" Beliau berkata, "Jika kalian bisa untuk tidak memperlihatkanya maka janganlah kamu perlihatkan," Saya bertanya lagi, "Bagaimana jika kami sendirian?" beliau bersabda, "Sesungguhnya Allah lebih berhak untuk malu kepada Allah daripada manusia" (Hasan)

Dari Abu Said Al Khudri, dia berkata: Rasulullah SAW bersabda, "Seorang lelaki tidak diperkenankan melihat aurat lelaki lainnya. Seorang perempuan juga tidak boleh memandang aurat perempuan lainnya. Seorang lelaki tidak boleh berada dalam satu selimut dengan lelaki sejenisnya, tidak pula seorang perempuan berada dalam satu selimut dengan perempuan sejenisnya. " (Shahih: Muslim)

" Larangan Bertelanjang "

Dari Ya'la, dia berkata: Rasulullah SAW pernah melihat seorang lelaki sedang mandi di tanah lapang tanpa mengenakan sarung. (Suatu hari) Rasulullah SAW naik mimbar dan memuji Allah, kemudian bersabda, "Sesungguhnya Allah SWT Dzat yang Maha Pemalu dan Maha Menutupi serta mencintai sikap malu dan menutupi. Jadi, bila salah seorang di antara kalian mandi, buatlah sebuah penutup." (Shahih)

Dari Ya'la, dari Rasulullah SAW... sama dengan hadits tadi. (Hasan)

Dari Jarhad —anggota kelompok Ash-Shuffah—, dia berkata: Rasulullah SAW bertamu kepada kami, sementara saat itu paha terlihat, sehingga beliau bersabda, "Tidakkah kamu tahu bahwa paha termasuk aurat " (Shahih)

Dari Abu Malih, dia berkata: Beberapa perempuan dari penduduk negeri Syam menghadap Aisyah RA, maka Aisyah bertanya, "Siapakah kalian?" Mereka menjawab, "Kami penduduk negeri Syam." Dia berkata, "Mungkin kalian dari kampung yang para wanitanya senang masuk pemandian tanpa ada kebutuhan." Mereka menjawab, "Ya." Aisyah berkata, "Aku pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda, "Tidaklah seorang perempuan yang melucuti pakaiannya di tempat selain rumahnya kecuali dia telah merusak penutup antara dia dengan Allah SWT." (Shahih)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar